Definisi Alat Tangkap trawl
Jaring
yang terdiri dari kantong (cod end) yang berbentuk empat persegi atau kerucut, dua
lembar sayap (wing), dihubungkan dengan tali penarik (warp), jaring ini
ditarik/dihela horizontal dalam air, karena mendapat atau menerima tahanan dari
air maka mulut jaring akan terbuka.
Sejarah Alat Tangkap
Jaring
trawl yang selanjutnya disingkat dengan “trawl” telah mengalami perkembangan
pesat di Indonesia sejak awal pelita I.
Trawl
sebenarnya sudah dikenal di Indonesia sejak sebelum Perang Dunia II.
Penggunaan
jaring trawl dalam tingkat percobaan ini semula dipelopori oleh Yayasan
Perikanan Laut. Percobaan ini semula dilakukan oleh YPL Makassar (1952).
kemudian dilanjutkan oleh YPL Surabaya.
Prospektif Alat
Tangkap
Perkembangan teknologi menyebabkan kemajuan-kemajuan
pada main gear, auxillary gear dan equipment lainnya.
Pendeteksian letak jaring dalam air sehubungan depth
swimming layer pada ikan, horizontal opening dan vertical opening dari mulut
jaring
Sudut tali kekang pada otter board sehubungan dengan
attack angel.
Perbandingan panjang dan lebar dari otter board. dan
lain-lain perlengkapan.
Sangat efektip untuk penangkapan ikan dasar
Hasil Tangkapan
1. pari (rays)
2. cucut (shark)
3. teri (Stolepharus spp)
4. bulu ayam (Setipinna spp),
5. beloso (Saurida spp)
6. manyung (Arius spp)
7. sembilang (Plotosus spp)
8. krepa (Epinephelus spp)
9. kerong-kerong (Therapon spp)
10.
rajungan
11.
gerot-gerot
(Pristipoma spp)
12.
biji nangka
(Parupeneus spp)
13.
kapas-kapas
(Gerres spp)
14.
petek (Leiognathus
spp)
15.
ikan lidah
16.
sebelah (Psettodidae),
17.
kerapu
18.
dan jenis
jenis udang (shrimp).
19.
bawal
Publisher
Gery Purnomo Aji Sutrisno
Fpik Universitas Brawijaya Angkatan 2015
Post a Comment for "Alat Tangkap Trawl Atau Pukat Harimau (Metode Penangkapan Ikan (MPI)) "