Barakuda, Alu-Alu atau Barracuda (Sphyraena jello) termasuk dalam kelas Actinopterygii dan berukuran besar. Panjang tubuhnya bisa
mencapai enam kaki dengan lebar satu kaki. Permukaan tubuhnya ditutupi oleh
sisik halus. Beberapa spesies bisa mencapai panjang hingga 1,8m dengan lebar 30
cm. ikan ini dapat ditemukan di samudra tropis dan subtropics di seluruh dunia
(Anggoro, 2012).
KLASIFIKASI IKAN
BARAKUDA, ALU-ALU ATAU BARRACUDA
Klasifikasi
Domain
|
:
Eukaryota
|
Kingdom
|
:
Animalia
|
Filum
|
: Chordata
|
Sub-filum
|
:
Vertebrata
|
Kelas
|
: Actinopterygii
|
Ordo
|
:
Perciformes
|
Subordo
|
: Sphyraenoidei
|
Famili
|
:
Sphyraenidae
|
Genus
|
: Sphyraena
|
Scientific
name
|
:
Sphyraena jello
|
Nama
Inggris
|
: Banded Barracuda
|
Nama
Lokal
|
: Ikan Barakuda, Alu-Alu atau Barracuda
|
MORFOLOGI IKAN
BARAKUDA, ALU-ALU ATAU BARRACUDA
Barracuda
memiliki bentuk badan yang memanjang seperti cerutu, mulut lebar dengan gigi
taring (canine) yang kuat, rahang bawah lebih menonjol ke dapan (superior).
Sirip ekor berbentuk emarginate dan, kedua ujung sirip ekor berwarna pucat.
Pada tubuh bagian bawah terdapat noda-noda (blotch) berwarna hitam. Kepala
diantara kedua mata datar atau sedikit cekung. Famili Sphyraenida hanya
mempunyai satu genus dan 25 spesies. Jenis yang tertangkap di Indonesia diduga
terdiri dari 7 spesies: Sphyraena barracuda, S. forsteri, S. helleri, S. jello,
S. obtusata, S. putnamae dan S. qenie. Nama lokal: Kucul, Titil, Kacang-Kacang,
Pengaluan, Tenak, Tenok, Kadalan, Leres, Tunel, Pengalasang, Senuk, Kacang
Merah, Langsar, Tancak, Curut, Kacang Lopek (Wiadnya dan Setyohadi, 2012)
REPRODUKSI IKAN
BARAKUDA, ALU-ALU ATAU BARRACUDA
Ikan
barracuda akan bereproduksi setiap satu tahun sekali. Sperma dan sel terlur
akan dilepas dilaut untuk fertilisasi eksternal (Anggoro, 2012).
HABITAT IKAN BARAKUDA,
ALU-ALU ATAU BARRACUDA
Termasuk
jenis ikan pelagis. Sehingga dapat ditemukan terutama di daerah permukaan atau
dekat permukaan. Diurnal dan soliter tapi ikan-ikan muda sering membentuk
sekumpulan kecil, biasanya berada di tepi karang dan diatas tempat-tempat
dangkal, daerah bakau, estuari dan terumbu karang bagian dalam; ikan dewasa tersebar
luas dari pantai sampai laut lepas. Ikan barracuda dapat hidup pada iklim
Tropis 27 ° LU - 37 ° LS, 29 ° BT - 152 ° E. Menghuni teluk, muara, dan laguna dengan kedalaman kisaran 20 - 200 m.
Barracuda banyak ditemukan pada daerah dengan
iklim tropis dan subtropis Indo - Pasifik Barat dari Afrika
Selatan, New Caledoniadan Vanuatu. Di
Australia diketahui dari pantai sentral Australia Barat sekitar utara tropis
dari negara dan selatan ke pantai selatan New SouthWales (Tesiamichael dan
Sebahtu, 2011).
TINGKAH LAKU IKAN
BARAKUDA, ALU-ALU ATAU BARRACUDA
Ikan
barracuda termasuk dalam oportunistik predator. Ikan ini mengandalakan kejutan
dan ledakan singkat dengan kecepatan ingga 27 mil per jam (43 km/jam) untuk
menangkap mangsanya. Ikan barracuda dewasa bersifat Soliter , sementara ikan
barracuda muda seringkali ditemukan dalam gerombolan kecil. Barracuda termasuk
ikan carnivor, jenis makanannya yaitu ikan, cephalopoda dan udang. Ikan ini
dapat membunuh dan memangsa ikan yang memiliki ukuran lebih besar daripada
tubuhnya dengan cara melumpuhkan mangsa dengan gigi tajamnya dan merobek
potongan daging. Ikan ini dapat menyerang dengan ganas apabila merasa terancam,
dengan kecepatan berenang di atas 5-7 knot (Anggoro, 2012).
PERAN IKAN BARAKUDA,
ALU-ALU ATAU BARRACUDA DI PERAIRAN
Barracuda
termasuk dalam golongan oportunistik predator, dimana dalam rantai makanan ikan
ini berperan sebagai konsumen tingkat 2, yang memangsa beberapa jenis
ikan,cephalopoda, dan udang. Ikan ini disegani oleh para nelayan, selain karena
bentuk tubuh dan kecepatannya saat berenang, juga karena kebiasaannya menyerang
secaa tiba-tiba.
MANFAAT IKAN BARAKUDA, ALU-ALU ATAU BARRACUDA
Ditangkap
dengan menggunakan trawl, set jaring,
jaring insang, dan peralatan memancing lainnya . Ikan ini bisa ditangkap
pada seluruh perairan Indonesia dengan kondisi terumbu karang yang masih baik.
Panjangnya dapat mencapai 160 cm, namun ikan yang siap ditangkap umumnya pada
ukuran 40 cm. Ikan barracuda biasa dijual dalam bentuk segar, beku atau kering
asin (Wiadnya, 2012).
CIRI-CIRI IKAN BARAKUDA, ALU-ALU ATAU BARRACUDA
Ikan
barakuda memiliki mulut yang panjang dan mempunyai gigi yang besar dan tajam
seperti pisau.tubuhnya yang kuat dan ramping membantu barakuda untuk
memungkinkan memburu mangsanya dengan mudah. Sirip punggung pertama memiliki 5
duri, yang kedua 10 duri. Sirip pertama dari sirip dorsal dan anal kedua
mencapai atau melampaui ujung sirip terakhir, ketika sirip mengalami depresi. Ada
sekitar 75~90 sisik sepanjang garis lateral. Insang ikan barakuda hampir
berbentuk bulatan. Rahang lebih pendek dari pada rahang bawah. Seekor ikan
Barakuda besar dewasa memiliki bercak hitam yang tidak beraturan pada sisi
bawah perutnya, terutama yang didekat ekor. Ini adalah satu-satunya spesies
barakuda yang memiliki bercak-bercak hitam. Ikan barakuda besar memiliki rahang
yang kuat dengan didukung sederetan gigi-gigi yang panjang meruncing dan tajam,
sanggup memutuskan jari-jari manusia, untuk itu berhati-hatilah dalam menangkap
atau memegang ikan barakuda besar. Jauhkan tangan anda dari mulutnya, karena
ikan barakuda besar sangatlah agresif atau suka menyerang manusia apabila ikan
barakuda besar merasa terancam keselamatannya. Ikan barakuda besar juga
termasuk dalam kategori ikan perenang cepat, terutama pada permukaan air laut. Seekor
ikan Barakuda besar memakan apapun yang tersedia dihabitatnya, seperti ikan
tembang, ikan kembung, ikan selar, cumi-cumi, dan yang lainnya. Cumi-cumi
adalah makanan favorit kesukaannya, karena ikan barakuda besar adalah predator
yang bekerja siang dan malam hari. Pada malam hari ikan barakuda besar akan
mencari titik cahaya penerangan untuk berburu mangsa untuk santapan malam
harinya. Sehingga suka terlihat disekitar dermaga yang ada cahaya lampu
penerangannya atau pada bagan tancap maupun bagan apung.
PENULIS
Eka
Rahmawati
FPIK
Universitas Brawijaya Angkatan 2012
EDITOR
Gery
Purnomo Aji Sutrisno
FPIK
Universitas Brawijaya Angkatan 2015
DAFTAR PUSTAKA
Anggoro,Praditio.2012.IkanBarracuda.http://praditioanggoro.blogspot.co.id/2012/08/ikan-barracuda.html.
Diakses tanggal 19 Oktober 2015 pukul 09.07 WIB.
Direktorat
Jendral Perikanan. 1979. Buku pedoman pengenalan sumber perikanan laut bagian 1
(Jenis-jenis ikan ekonomis penting). Direktorat Jendral Perikanan. Departemen
Pertanian. Jakarta.
http://sawanganhamster.blogspot.com/2014/03/spesies-ikan-barakuda.html
http://sawanganhamster.blogspot.com/2014/03/spesies-ikan-barakuda.html
https://www.dunia-perairan.com/2017/03/ikan-barakuda-sphyraena.html
Lachita
RB. 2006. Using life-history, surplus production, and individual-based
population models for stock assessment of data-poor stocks: an application to
small pelagic fisheries of the Lingayen Gulf, Philippines. [tesis]. Departement
of Oceanography and Coaltal Sciences. Don Mariano Marcos Memorial State
University. 13p.
Saanin
H. 1968. Taksonomi dan Kunci Identifikasi Ikan. Buku 2. Bona Cipta. Bogor. 516
hal.
Tesiamichael,
Amanuel Ghebremichael; Sebahtu, Samere Haile. 2011. Commercial Fish Of The
Eritrean Red Sea. Luton, Bedfordshire, GBR: Andrews UK. P.261
Wiadnya
dan Setyohadi. 2012. Pengantar Ilmu Kelautan dan Perikanan. Universitas
Brawijaya. Malang
Wiadnya.
2012. http://wiadnyadgr.lecture.ub.ac.id/files/2012/01/4F_1-Ikan-Hasil-Tangkap-3.pdf.
Diakses tanggal 19 Oktober 2015 pukul 09.33 WIB.
Zipcodezoo.2014.http://zipcodezoo.com/Animals/S/Sphyraena_jello.html.
Diakses pada tanggal 19 Oktober 2015 pukul 09.12 WIB.
Post a Comment for "Ikan Barakuda, Alu-Alu Atau Barracuda; Klasifikasi, Morfologi, Habitat Dll"