Ikan
Bawal (Colossoma macropomum) Salah satu ikan yang banyak dibudidaya atau ikan
yang dipelihara adalah ikan bawal. Ikan Bawal ini biasanya berada di perairan
air tawar. Jenis ikan ini diperkirakan berasal dari Hawaii maupun Brazil. Untuk
nama internasional, Ikan ini memiliki nama black pomfret. Ikan yang populer ini
pasti banyak yang mengetahuinya.
Dan
di negara Indonesia, ikan bawal bisa ditemukan di beberapa tempat seperti Laut
Jawa, Selat Malaka, sepanjang perairan Kalimantan, Sulawesi Selatan, Laut
Arafuru, hingga utara, yakni teluk Bengal. Teluk Siam, sepanjang Laut Cina
Selatan dan negara Filipina. Hadirnya ikan bawal ini cukup populer juga karena
banyak yang suka mengonsumsinya.
KLASIFIKASI IKAN BAWAL AIR TAWAR
Klasifikasi
dan tatanama ikan bawal air tawar (Colossoma macropomum) menurut Saanin (1984),
adalah sebagai berikut :
Filum
|
: Chordata
|
Subfilum
|
: Craniata
|
Kelas
|
: Pisces
|
Subkelas
|
: Neopterigii
|
Ordo
|
: Cypriniformes
|
Subordo
|
: Cyprinoidea
|
Famili
|
: Characidae
|
Genus
|
: Colossoma
|
Species
|
:Colossoma macropomum
|
HABITAT IKAN BAWAL AIR TAWAR
Ikan
Bawal habitat nya sangat luas, mulai dari air laut, payau dan tawar. Disekitar
muara sungai yang kadar garamnya (salinitas) sedang. Ikan bawal hidup mencari
makan dengan baik. Kehidupan ikan bawal yang sangat luas inilah yang memudahkan
pemeliharaan di berbagai perairan yang salinitas nya berbeda (Kottelat et al.,
2003).
Arie
(2000) menyatakan, Ikan bawal air tawar hidup bergerombol di daerah yang aliran
sungainya deras, tetapi ditemukan pula di daerah yang airnya tenang, terutama
saat masih dalam kondisi benih. Di habitat asalnya, ikan ini ditemukan di
sungai Orinoco di Venezuela dan sungai Amazon di Brazil.
FISIOLOGI IKAN BAWAL AIR TAWAR
Saluran
pencernaan pada ikan dimulai dari rongga mulut (cavum oris). Di dalam rongga
mulut terdapat gigi-gigi kecil yang berbentuk kerucut pada geraham bawah dan
lidah pada dasar mulut yang tidak dapat digerakan serta banyak menghasilkan
lendir, tetapi tidak menghasilkan ludah (enzim). Dari rongga mulut makanan
masuk ke esophagus melalui faring yang terdapat di daerah sekitar insang.
Esofagus berbentuk kerucut, pendek, terdapat di belakang insang, dan bila tidak
dilalui makanan lumennya menyempit. Dari kerongkongan makanan di dorong masuk
ke lambung, lambung pada umum-nya membesar, tidak jelas batasnya dengan usus.
Pada beberapa jenis ikan, terdapat tonjolan buntu untuk memperluas bidang
penyerapan makanan. Dari lambung, makanan masuk ke usus yang berupa pipa
panjang berkelok-kelok dan sama besarnya. Usus bermuara pada anus. saluran
pencernaan mulai dari muka ke belakang, saluran pencernaan tersebut terdiri
dari mulut, rongga mulut, farings, esofagus, lambung, pilorus, usus, rektum dan
anus (Zaldi, 2010).
Sistem
Urogenitalia ini akan nampak dengan cara mengangkat bagian-bagian pada sistem
digestoria. Bagian-bagian yang nampak adalah berupa organ genital seperti
gonat, sinus urogenitalis dan porus urogenitalis. System urogenitalia. Bagian
ventral terdapat anus, dan lubang urogenital. Colossoma macropomum betina
memiliki satu lubang urogenital, namun jantung lubangnya terpisah antara lubang
geniotal dengan lubang urinnya. Terdapat siripnya bersinar/mengkilap dengan
dilapisi membrane yang licin, sirip berfungsi menjaga kesetabilan ikan dan
mengatur pergerakannya (Berka, 1986).
MORFOLOGI IKAN BAWAL AIR TAWAR
Bila klasfikasi ikan bawal sudah diketahui,
hal kedua yang perlu diketahui adalah morfologi. Dari arah samping tubuh bawal
tampak membulat ( oval ) dengan perbandingan antara panjang dan tinggi 2 : 1.
Bila dipotong secara vertikal, bawal memiliki bentuk tubuh pipih (compresed)
dengan perbandingan antara tinggi dan lebar tubuh 4 : 1. Bentuk tubuh seperti
ini menandakan gerakan ikan bawal tidak cepat seperti ikan lele atau grass
carp, tetapi lambat seperti ikan gurame dan tambakan. Sisiknya kecil berbentuk
ctenoid, dimana setengah bagian sisik belakang menutupi sisik bagian depan.
Warna tubuh bagian atas abu-abu gelap, sedangkan bagian bawah berwarna putih.
Pada bawal dewasa, bagian tepi sirip perut, sirip anus, dan bagian bawah sirip
ekor berwarna merah. Warna merah ini merupakan ciri khusus bawal sehingga oleh
orang Inggris dan Amerika disebut red bally pacu (Santoso, 1992).
Kepala
ikan bawal air tawar (Colossoma macropomum) berukuran kecil yang terletak di
ujung kepala tetapi agak sedikit ke atas. Bawal memiliki lima buah sirip, yaitu
sirip punggung, sirip dada, sirip perut, sirip anus dan sirip ekor. Sirip
punggung tinggi kecil dengan sebuah jari-jari tegak keras, tetapi tidak tajam,
sedangkan jari-jari lainnya lemah. Sirip punggung pada ikan bawal air tawar
(Colossoma macropomum) terletak agak ke belakang. Sirip dada, sirip perut dan
sirip anus kecil dan jari-jarinya lemah. Demikian pula dengan sirip ekor,
jarijarinya lemah tetapi berbentuk cagak (Arie, 2000).
Dibanding
dengan badannya, bawal memiliki kepala kecil dengan mulut terletak di ujung
kepala, tetapi agak sedikit ke atas. Matanya kecil dengan lingkaran berbentuk
seperti cincin. Rahangnya pendek dan kuat serta memiliki gigi seri yang tajam
(Arie, 2000).
Bawal
memiliki 5 buah sirip (pinnae), yaitu sirip punggung, sirip dada, sirip perut,
sirip anus, dan sirip ekor. Sirip punggung tinggi kecil dengan sebuah jari-jari
agak keras, tetapi tidak tajam, sedangkan jari-jari lainnya lemah. Berbeda
dengan sirip punggung bawal laut yang agak panjang, letak sirip ini pada bawal
air tawar agak ke belakang. Sirip dada, sirip perut, dan sirip anus kecil dan
jari-jarinya lemah. Demikian pula dengan sirip ekor, jari-jarinya lemah, tetapi
berbentuk cagak ( Arie, 2000).
CIRI-CIRI IKAN BAWAL AIR TAWAR
Ikan
bawal air tawar bersifat soliter dan merupakan ikan omnivor yang mengkonsumsi
zooplankton, insekta, siput, dan tumbuh-tumbuhan yang telah hancur. Ikan ini
dapat hidup dalam perairan yang miskin mineral dan juga tahan terhadap penyakit
(Anonimus, 2010).
REPRODUKSI IKAN BAWAL AIR TAWAR
Syamsul
Akbar menyatakan, untuk memijahkan Bawal air tawar sangat susah. Sebab, induk
dari alam yang akan dijadikan induk sangat sensitif. Kalau tidak berhati-hati
akan gampang terkena penyakit. Selain itu, pemijahan bawal air tawar juga harus
memperhatikan kualitas air. Kalau tidak, parasit akan cepat menyerang.
Baik
pemijahan induk berkapasitas 10 ton dan diisi indukyang sudah siap sebanyak 10
ekor dengan perbandingan 1 : 1.Induk jantan lebih kecil dari pada induk betina.
Keunggulan pemijahan bawal air tawar adalah dapat dipijahkan kapan saja, tidak
tergantung siklus bulanan ( Rahmat Dde, 2009).
PERAN IKAN BAWAL AIR TAWAR DI PERAIRAN
Ikan
bawal air tawar dalam perairan berperan sebagai ikan omnivor yang mengkonsumsi
zooplankton, insekta, siput, dan tumbuh-tumbuhan yang telah hancur. Ikan Bawal
juga dapat dikatakan sebagai pengukur kesuburan perairan. Jika ikan bawal
berkembang dengan cepat berarti perairan tersebut berlimpah pakan alami.
TINGKAH LAKU IKAN BAWAL AIR TAWAR
Ikan
mudah dibudidayakan karena sifatnya yang dapat memakan segala jenis pakan. Ikan
dewasa berukuran lebih dari 1 kg dan panjangnya bisa mencapai lebih dari 25 cm.
Secara spesifik ikan ini merupakan perenang yang cepat dengan bentuk tubuh
gepeng yang membulat. Kelompok pembudidayaan didusun Bahari Torslaje
menggunakan jaring tancap untukmemelihara ikan ini (Gorontalo post ikan mania
wordpress, 2010).
MANFAAT IKAN BAWAL AIR TAWAR
Meningkatkan Kecerdasan Otak Anak
Manfaat ikan bawal yang pertama yaitu,
terdapat kandungan protein dan beberapa vitamin yang sangat baik untuk
kecerdasan otak anak.
Apabila terserap oleh tubuh mereka, jika
nutrisi pada otak terpenuhi, maka kinerja otak dapat maksimal dan juga dapat
lebih maksimmal dalam menerima pelajaran.
Mencegah Penyakit Jantung
Mengkonsumsi ikan bawal, dapat
menurunkan resiko terkena penyakit jantung koroner, selain itu, nutrisi yang
terkandung didalamnya juga dapat digunakan untuk pencegahan gagal jantung,
serta gangguan yang lainnya.
Sumber Nutrisi
Sebagai mana yang telah kita ketahui,
bahwa ikan sangatlah baik untuk sumber nutrisi bagi tubuh manusia, termasuk
juga ikan bawal, beberapa kandungan yang terdapat didalamnya dapat menjaga
vitalitas organ tubuh agar tetap stabil.
Mencegah Penyakit Kolesterol
Ikan bawal memiliki kandungan lemak dan
kolestrol yang bersifat baik, menurut para ahli gizi, potensi kandungan
tersebut dapat berperan penting, untuk menghambat lemak jahat didalam tubuh
yang dapat menimbulkan resiko kolestrol.
Jadi bagi kalian penderita kolesterol
dapat megkonsumsi ikan bawal, guna menjaga kadar kolestrol dalam darah kalian.
Bermanfaat Untuk Program Diet
Setiap orang yang menjalankan program
diet atau penurunan dalam berat badan, mereka sangat membutuhkan asupan kalori
yang memadai, agar tubuh tetap fit dalam beraktifitas sehari-hari.
Kadar kalori didalam ikan bawal
tergolong sangat tinggi, jadi bagi anda yang melakukan program diet sangatlah
cocok bila kalian memasukkan jenis ikan ini didalam menu diet anda.
Menyehatkan System Kardivaskular
Dengan cara pengolahan ikan yang baik,
ikan bawal dapat membantu system kerja kardiovaskular, melalui beberapa
kandungan gizi yang dapat diserap tubuh.
Kardivaskuler berperan untuk mencegah
pembekuan pada darah, yang dapat menekan kadar lemak jahat didalam tubuh secara
menyeluruh.
Menstabilkan Tekanan Darah
Kestabilan tekanan darah perlu juga
diperhatikan, agar kita terhindar dari penyakit anemia, pada ikan bawal
terdapat juga kandungan zat besi, dimana kandungan tersebut sangat bermanfaat
bagi penderita tekanan darah rendah tinggi.
Mengurangi Resiko Stroke
Nilai gizi yang tinggi pada ikan bawal,
sangat berperan untuk mencegah terjadinya penyakit stroke, untuk itu sangat
dianjurkan sekali untuk kita mengkonsumsi ikan bawal untuk mencegah stroke.
Bagus Untuk Kesehatan Mata
Vitamin A, C dan juga B1 yang ada
didalam ikan bawal, memiliki fungsi yang sangat bagus untuk menjaga kesehatan
mata dan tubuh kita.
Mencegah Peradangan Otak
Omega 3 yang terkandung didalam ikan
bawal, memiliki peranan penting, dalam menjaga system saraf otak dan juga
peradangan pada otak, seperti yang kita ketahui bahwa otak memiliki peranan
dalam mengkoordinasi selurah jaringan saraf pada tubuh kita.
Mencegah Osteoporosis
Kalsium dan fosfor, merupakan salah satu
kandungan gizi yang berperan aktif untuk menjaga kesehatan tulang kita, bagi
kalian yang tidak ingin terkena osteoporosis.
Anda dapat mencoba memulai memasukkan
ikan bawal kedalam menu sehat anda sehari- hari, terlebih bagi anak -anak dalam
masa pertumbuhan aktif, agar mereka memiliki tulang yang sehat dan juga kuat,
kalian dapat memberikan ikan bawal kepada anak kalian.
Mencegah Penuaan Dini
Mengkonsumsi ikan bawal dapat juga
membantu menjaga kesehatan pada kulit, terdapat beberapa vitamin seperti
vitamin A, B1 dan juga E, yang memiliki peranan untuk pencegahan penuaan dini,
seperti keriput, kulit kering serta kusam pada kulit.
Mencegah Dimensia
Dimensia, merupakan salah satu penyakit
yang memiliki kaitan erat dengan fungsi kognitif otak, asupan asam lemak omega
3 didalam ikan bawal, dapat digunakan untuk mencegah terjadinya dimensia,
dengan cara mengkonsusinya secara teratur.
Mencegah Diabetes
Nutrisi pada ikan bawal, dapat juga
berfungsi untuk mencegah diabetes, selain itu juga dapat melancarkan peredaran
pada darah, dan mengontrol kadar gula dalam darah, sehingga dapat meminimalisir
terjangkitnya diabetes.
Kesehatan Kandungan
Ibu hamil juga sangat memerlukan gizi
yang cukup, guna memenuhi kebutuhan janinnys, agar janin didalam kandungan
tetaap sehat dan juga pembentukan sel otak janin dapat terbentuk secara
maksimal, maka disarankan untuk mengkonsumsi ikan bawal yang kaya akan omega
3nya.
Mengurangi Resiko Kanker
Manfaat ikan bawal selanjutnya adalah,
dapat berguna untuk menangkal radikal bebas yang dapat memicu resiko kanker
didalam tubuh.
Agar mencegah hal tersebut, kalian dapat
mengkonsumsi ikan ini karena kandungan gizi dan antioksidan yang terdapat
didalam ikan sangat beperan penting dalam menangkal radikal bebas pada tubuh.
Bagaimana cukup banyak sekali bukan
manfaat apabila kita menkomsumsi ikan bawal ini? banyak dari kita yang kurang
sadar akan hidup sehat, nah solusi agar hidup kita menjadi lebih sehat
salahsatunya dengan mengkomsumsi ikan bawal ini.
PENULIS
Inggrit
Dwi Pratiwi
FPIK
Universitas Brawijaya Angkatan 2015
EDITOR
Gery
Purnomo Aji Sutrisno
FPIK
Universitas Brawijaya Angkatan 2015
DAFTAR PUSTAKA
Anonimus. 2010.
Colossoma macropomum (Cuvier, 1816). http://fishbase.org/Summary/speciesSummary.php?ID=
263&genusname=Colossoma&speciesname=macropom um&lang=English
Download 12 Maret 2010.
aquaculture-unri.blogspot.co.id/2009/05/literatur-perikanan.html
Arie,
U. 2000. Budidaya Ikan Bawal. Agromedia Pustaka. Jakarta.
Aristi, Dian. et al.
2007. Penggunaan Umpan. http://umpanpalsupiranti.blogspot.com. Diakses pada
tanggal 6 Oktober 2013.
Berka R. 1986.,The
Transport of Live Fish.A Review. EIFAC Tech. Pap.FAO
DJUHANDA,
T. 1981. Dunia ikan. Armico Bandung. 190 halaman.
Dwi, 2011. LINEA
LATERALIS. http://dwiciplux.wordpress.com/ Diakses tanggal 24 April 2011, pukul
19.15 WIB
Effendi H. 2003.
Telaah Kualitas Bagi Pengolahan Sumber Daya dan Lingkungan Perairan.
Yogyakarta.Kanisius
Effendie, M. I. 1992.
Metoda Biologi Perikanan. Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan. Bagian
Ichtiology. Institut Pertanian Bogor. 112 pp
Effendie, M. I. 1997.
Biologi Perikanan. Yayasan Pustaka Utama.Yogyakarta
enmygolan.blogspot.co.id/2009/03/deskripsi-dan-klasifikasi-ikan.html
Fpik, 2011. BENTUK
GIGI. http://fpik.bunghatta.ac.id/request.php?70 Diakses tanggal 24 April 2011,
pukul 19.15 WIB.
https://thegorbalsla.com/ikan-bawal/
https://www.semuaikan.com/manfaat-dan-khasiat-ikan-bawal-untuk-kesehatan-bagi-tubuh-manusia/
https://www.seriouslyfish.com/species/colossoma-macropomum/
https://www.seriouslyfish.com/species/colossoma-macropomum/
Julian,
P. 2012 (online). Food Borne Diseases.
Kottelat, M, AJ
Whitten, SN Kartikasari, S Wirjoatmodjo. 1993. Freshwater Fishes of Western
Indonesia and Sulawesi: Ikan Air Tawar Indonesia Bagian Barat dan Sulawesi.
Jakarta: Periplus Editions (HK) Ltd.
Kottelat, M., S. N.
Kartikasari, A. J. Whitten, & S. Wirjoatmodjo. 1993. Freshwater Fishes of
Western Indonesia and Sulawesi. Ed. Dua bahasa. Periplus Editions Limited. 67
pp.
Lagler, K. F., J. E.
Bardach, R. R. Miller, & D. R. M. Passino. 1977. Ichthyology. 2nd ed. New
York. John Wiley & Sons.
Manggau,
M., Wahyuddin, E., Mufidah., Lindequist, U.
matakuliahbiologi.blogspot.com/2012/04/food-borne-diseases.html
(online). Diakses pada tanggal 27 Juni 2012.
Nikolsky,
G. V. 1963. The Ecology of Fishes. Academic Press. 325 pp.
Purbayanto dkk,.
2010. Fisiologi dan tingkah laku ikan pada perikanan tangkap. PT Penerbit IPB
Press. Bogor
Santoso,
B. 2005. Budidaya Ikan di Bawal. Penebar Swadaya. Jakarta.
Sibarani, T. Putri.
2009. Analsis Pengaruh Debt To Total Assets Ratio dan Debt To Equity Ratio
Terhadap Earning Per Share Pada Perusahaan Sektor Properti dan Sektor
Manufaktur yang Go Public di BEI.
Taki, Y. 1974. Fishes
of The Lao Mekong Basin. Washington D. C. U. S. Agency for International
Development Agriculture Division.
Zaldi,
2010., Sistem pencernaan,IPB, Fakultas Perikanan, Bogor
Post a Comment for "Ikan Bawal Air Tawar; Klasifikasi, Morfologi, Habitat Dll"