Penium margaritaceum adalah
organisme model bersel baru dan berharga untuk mempelajari struktur dinding sel
tanaman dan dinamika perkembangan. Charophyte ini memiliki komposisi dinding
sel sangat mirip dengan dinding sel primer dari banyak tanaman yang lebih
tinggi dan zona inklusif yang jelas mengandung polimer tertentu. Penium
memiliki fenotip silindris sederhana dengan wilayah berbeda dari sintesis
dinding terfokus. Polimer spesifik, terutama pektin, dapat diidentifikasi
menggunakan antibodi monoklonal yang ditumbuhkan terhadap polimer dari dinding
sel tanaman yang lebih tinggi. Pelabelan berbasis imunofluoresensi mudah
dilakukan dengan menggunakan sel hidup yang selanjutnya dapat dikembalikan ke
kultur dan dipantau. Fitur ini memungkinkan penilaian cepat tingkat ekspansi
dinding dan identifikasi beberapa jenis polimer dalam mikroarsitektur dinding
selama siklus sel. Cryofixation dengan cara pembekuan semprot memberikan
pencitraan mikroskop elektron transmisi yang sangat baik dari sel, termasuk
endomembran yang rumit dan sistem sitoskeletal, keduanya integral untuk
pengembangan dinding sel. Laju pertumbuhan yang cepat di Penium memungkinkan
penyaringan mikroarray yang nyaman dari berbagai agen yang mengubah biosintesis
dan metabolisme dinding. Akhirnya, pengembangan sukses baru-baru ini dari garis
sel yang ditransformasi memungkinkan untuk pencitraan protein non-invasif dalam
sel dan untuk genetika balik RNAi yang dapat digunakan untuk studi biosintesis
dinding sel (David S. Domozych, 2014).
KLASIFIKASI PENIUM MARGARITACEUM
Divisi : Chlorophyta
Class : Chlorophyceae
Ordo
: Zygnematales
Genus
: Desmidiaceae
Marga
: Penium
Spesies
: Penium margaritaceum
MORFOLOGI PENIUM
MARGARITACEUM
Ciri-ciri
dari Penium margaritaceum adalah alga hijau uniseluler charophycea yang
memiliki dinding sel polimer mirip dengan tanah tanaman. Beberapa dinding
makromolekul dari alga ini diakui oleh antibodi monoklonal spesifik untuk
dinding
epitopes
polimer tanah tanaman, Penium margaritaceum ini termasuk desmid bersel satu
yang bentuknya adalah sederhana silinder memanjang dengan tiang-tiang bulat,
bentuknya seperti pita, Silinder Placoderm, ujung tumpul, unicell, Dinding
Laterl dalam berbagai spesies adalah datar atau nodular. Setiap sel
langkah-langkah sekitar 17 μm diameter di pusat sel atau tanah genting dan
mencapai panjang 12 μm 0 0-24. Inti diposisikan untuk sebagian besar siklus sel
di tanah genting dan dikelilingi oleh dua kloroplas d memanjang.
HABITAT PENIUM
MARGARITACEUM
Habitat kelas Chlorophyta biasanya
hidup di air tawar, air laut , air payau tanah-tanah yang basah , ada
pula yang hidup di tempat tempat kering. Chlorophyta memiliki spesies air tawar
lebih dari spesies laut. Spesies air tawar lebih kecil dalam ukuran. Pada
umumnya melekat pada batuan, dan seringkali muncul kepermukaan apabila air
surut. Sebagian lainnya hidup bersimbiosis dengan lichenes, dan ada yang
intraseluler pada binatang rendah. Sebagian yang hidup di laut merupakan
makroalga seperti Ulvales dan siphonales. Chlorophyta yang hidup di air tawar
memiliki sifat kosmopolit, terutama yang hidup di tempat yang terkena cahaya
matahari langsung seperti kolam, danau dan genangan air hujan, sungai atau
selokan. Beberapa jenis ada yang hidup melekat pada tumbuhan atau hewan. Penium
sendiri habitatnya di air tawar di perairan tergenang.
FISIOLOGI PENIUM
MARGARITACEUM
Penium
termasuk kelas Chlorophyceae (ganggang hijau) adalah salah satu kelas dari
ganggang yang sel-selnya bersifat eukariotin (materi inti dibungkus oleh
membran inti), pigmen korofil terdapat dalam jumlah terbanyak sehingga ganggang
ini berwarna hijau. Klorofil dalam alga hijau terkumpul dalam suatu organel sel
yang disebut kloroplas.Pigmen lain yang dimiliki adalah Karoten dan Xantofil.
Chlorophyta atau alga hijau terdiri dari ± 7.000 jenis yang hidup di perairan
maupun di darat. Sejumlah alga hijau hidup di air laut, namun sebagian besar
hidup di air tawar. Alga hijau ada yang hidup soliter dan ada yang berkoloni.
Ciri-ciri Chlorophyta bewarna hijau terang, meiliki banyak anggota, eutoriot
,ada yang koloni,uni sel dan filamen.
PERAN PENIUM
MARGARITACEUM DI PERAIRAN
Cholophyta
mempunyai peranan penting dalam kehidupan sehari-hari, yaitu Peran
menguntungkan untuk produsen primer (penyedia oksigen) di air, sebagai alternatif bahan pangan bagi
astronot, terutama spesies chlorella (karena kandungan chlorelinnya banyak
mengandung vitamin E) Sumber pakan alami bagi ikan dan organism air lain
(terutama benih). Beberapa diantaranya dibudidayakan sebagai sumber pakan di
panti pembenihan ikan, contoh: chlorella, dunaliella, tetraselmis, dan
scenedesmus (Soegiarto, 1986.)
MANFAAT PENIUM
MARGARITACEUM
Jenis
tertentu dimanfatkan sebagai suplemen makanan bagi manusia dan sebagai pengawet makanan Twtraselmis dan chlorella
dikenal sebagai probiotik dan perkembangan bidang kedokteran dan pendidikan (Sulistijo,
2009). Pigmen beta karoten digunakan sebagai zat pewarna makanan. Hal ini juga
diduga mengandung sifat anti-kanker.
REPRODUKSI PENIUM
MARGARITACEUM
Secara
vegetative perkembangbiakan dilakukan dengan cara fragmentasi tubuhnya dan pembelahan sel, serta pembentukan sporik
yaitu dengan membentuk: Aplanospora, yaitu spora yang tidak dapat bergerak,
contoh: chlamydomonas Planospora, yaitu spora yang dapat bergerak. Autospora
yang berasal dari aplanospora, contoh: chlorella, chlamydomonas. Autokoloni yang berasal dari aplanospora,
contoh: scenedesmus, pediastrum, dan crucigenia. - Secara aseksual Secara
aseksual yaitu dengan pembentukan zoospora, aplanospora, hipnospora, autospora,
dan konjugasi. Konjugasi, yaitu sel protoplas tumbuhan I ke tumbuhan II.
Contoh: spyrogira. Prosesnya, filament saling mendekat kemudian sama-sama
membentuk tonjolan kecil, selanjutnya membentuk papilla, kemudian ke dua
dinding papilla melebur hingga membentuk saluran, dilanjutkan dengan gamet jantan
masuk ke sel betina melalui saluran itu. Konjugasi ada 3, yaitu: 1.
a.
|
Konjugasi
bentuk tangga (skalariform), yaitu pertemuan 2 protoplas di saluran
konjugasi. Contoh: spyrogira. 2.
|
b.
|
Konjugasi
bentuk lateral, yaitu perkawinan antara 2 protoplas yang saling berlekatan
yang berasal dari satu filament.
Contoh: zygnema 3. Konjugasi silang yaitu perkawinan antara 2 protoplas yang
tanpa saluran konjugasi. Contoh: mougeotia dan zygnema -
|
c.
|
Secara
seksual secara seksual: isogami, Anisogami, oogami, aplanogami.
|
d.
|
Isogami
yaitu: gamet yang bentuk dan ukurannya sama (belum dapat dibedakan mana
jantan dan betina).Contoh: gonium,
ulva.
|
e.
|
Anisogami
: gamet yang bentuk dan ukurannya tidak sama (gamet yang bentuk dan ukurannya
tidak sama).Contoh: codium, bryopsis.
|
f.
|
Oogami
yaitu jenis anisogami dengan gamet jantan yang aktif (gametangium oogonium,
dan gametangium spermatid).Contoh: volvox dan oedogonium.
|
Berdasarkan
sel gamet, perkembangbiakan dibedakan menjadi:
|
|
1.
|
Heterotalik,
yaitu perkembangbiakan yang berasal dari dua talus yang berbeda. Contoh:
spyrogira
|
2.
|
Homotalik,
yaitu perkembangbiakan yang berasal dari satu talus. Contoh: zygnema
|
PENULIS
Ana
Alifah Rahayu
FPIK
Universitas Brawijaya Angkatan 2014
EDITOR
Gery
Purnomo Aji Sutrisno
FPIK
Universitas Brawijaya Angkatan 2015
DAFTAR PUSTAKA
Alvyanto.2009. http://alvyanto.blogspot.com/2009/02/divisi-chrysophyta.
David
S. Domozych. 2014.Penium margaritaceum: A Unicellular Model Organism for
Studying Plant Cell Wall Architecture and Dynamics. Plants 2014, 3, 543-558
David.2011.Cell
Wall Growth and Modulation Dynamic in a model Unicellular Green Alga – Penium
margaritaceum Live Cell Labeling With Monoclonal Antibodies
David.2014.Penium
margaritaceum : A Unicelullar Model Organisme for Studying Plant Cell Wall
Architecture and Dinamic. Rina.2009.
http://rinaagustinapanjaitan.blogspot.com/2009/04/chrysophyta_30.html
Soegiarto.
1986. Rumput Laut (Algae) Manfaat, Potensi dan Usaha Budidaya. Lembaga Osceanologi
Nasional LIPI
Sulistijo.
2009. Pelayaran Kebangsaan Ilmuwan Muda. Pusat Penelitian Oseanografi Lembaga
Ilmu Pengetahuan Indonesia. Jakarta
Sangat bermanfaat artikelnya dan alangkah lebih baik untuk gambar dicantumkan sumbernya juga. Saya lihat ini mengambil dari website ini: http://protist.i.hosei.ac.jp/PDB/Images/Chlorophyta/Penium/margaritaceum/margaritaceum_7.html
ReplyDeleteoke trims masukannya
Delete