Ankistrodesmus adalah
ganggang hijau yang termasuk divisi chlorophyta.
KLASIFIKASI
ANKISTRODESMUS
Domain
: Eukariotik
Kingdom
: Plantae
Devisio
: Chlorophyta
Classis
: Chlorophyceae
Ordo
: Chlorococcales
Familia
: Oocystaceae
Genus
: Ankistrodesmus
Spesies
: Ankistrodesmus sp.
MORFOLOGI ANKISTRODESMUS
Organisme
ini berwarna hijau dan tidak motil dan biasa bersel satu, , selnya berbentuk
cresent tipis. Biasanya berkoloni empat hingga delapan dengan membentuk sudut
satu dengan lainnya. Organisme ini seringkali mengkontaminasi perairan dan
dapat hidup pada pipa saluran air, air dalam kendi, dan air tandon. Tidak umum
dikultur sebagai pakan.
Keluarga:
Unicells atau koloni nomor non-tetap sel; variabel sel tubuh dalam bentuk; satu
atau lebih kloroplas variabel dalam bentuk; reproduksi aseksual oleh autospore
atau autocoenobium (Ilustrasi Jepang segar air Algae, 1977).
Genus:
Koloni 4-32 sel; sel tubuh sabit panjang atau spindle dalam bentuk, meruncing
di kedua ujungnya; Sel-sel melekat satu sama lain di tengah tubuh, sejajar atau
radial diatur; ada selubung agar-agar; kloroplas; ada pyrenoids; planktonik
(Panduan buku untuk "Photomicrographs dari Freshwater Algae", 1998).
HABITAT ANKISTRODESMUS
Spesies
ankistrodesmus biasa ditemukan pada kolam air tawar maupun danau danau. Jenis
yang hidup di air tawar bersifat kosmopolit, terutama hidup di tempat yang
cahayanya cukup seperti: kolam, danau, genangan air hujan, pada air mengalir
(sungai atau selokan).
Hidup
di habitat yang lembap, basah, atau perairan, baik air tawar maupun air laut
yang masih dapat ditembus oleh cahaya matahari
REPRODUKSI ANKISTRODESMUS
Sel-sel
baru terbentuk Ankistrodesmus dari divisi aseksual sel induk. Itu
orangtua
pecah dinding sel untuk melepaskan 1-16 auto spora yang berkembang menjadi
sel-sel baru.
Reproduksi
aseksual terjadi melalui pembentukan Zoospora maupun Aplanospora, yaitu spora
yang memiliki flagel sehingga dapat bergerak atau berpindah tempat dan tidak
berdinding. Zoospora berbentuk seperti buah pir dengan dua sampai empat bulu
cambuk, mempunyai vakuola kontraktil, dan kebanyakan mempunyai satu bintik mata
(stigma). APlanospora merupakan spora tak berflagel, berdinding dan tidak
banyak Chlorophyta yang membentuk spora macam ini.
Reproduksi
seksual berlangsung dengan konjugasi, yaitu bersatunya individu yang berlainan
jenis. Hasil konjugasi berupa suatu suatu zigospor
TINGKAH LAKU ANKISTRODESMUS
Ankistrodesmus
hidup secara autotrof. Namun ada pula yang bersimbiosis dengan organism lain,
mislanya dengan jamur membentuk lumut kerak.
Ankistrodesmus
ada yang hidup soliter, berkoloni, atau bersimbiosis dengan organisme lain.
Yang berkoloni terbentuk karena pada saat pembelahan biner sel-sel nya tetap
berikatan satu dengan lainnya melalui untaian sitoplasma atau matriks
bergelatin. Sel tidak dapat melakukan reproduksi bila diisolasi dan sel
lainnya.
PERAN ANKISTRODESMUS
DI PERAIRAN
1.
Sebagai plankton dan merupakan komponen penting dalam rantai makanan air tawar.
2.
Dapat dipakai sebagai makanan
3.
Penghasil O2 dari proses fotosintesis yang diperlukan oleh hewan-hewan air.
4.
Dapat mengganggu bila perairan terlalu subur, sehingga air akan berubah warna
dan berbau.
5. Ganggang yang bersifat saprofit membantu
menguraikan sisa makanan.
6.
Merupakan produsen penting di perairan (fitoplankton) yang penting.
7. Di semua lingkungan menghasilkan gas oksigen
selama fotosintesis. Pada unit pengolahan limbah, gas ini merupakan gas penting
untuk degradasi limbah oleh bakteri aerob.
8. Menghasilkan bahan industri dan bahan makanan
yaitu: tanah diatom, algin, keragen, agar-agar, vitamin, dan protein.
9. Beberapa jenis menghasilkan racun. Racun
dihasilkan secara ekstraseluler atau dilepaskan
PENULIS
Mega
Charisma Amelia
FPIK
Universitas Brawijaya Angkatan 2014
EDITOR
Gery
Purnomo Aji Sutrisno
FPIK
Universitas Brawijaya Angkatan 2015
Post a Comment for "Ankistrodesmus Adalah; Klasifikasi, Morfologi, Habitat Dll"