Nostoc Sp Adalah; Klasifikasi, Morfologi, Habitat Dll

Nostoc Sp adalah algae biru tergolong tumbuhan air pertama yang mampu berfotosintesa dan dianggap sebagai tumbuhan pelopor Termasuk ke dalam Phyllum Cyanophyta.

KLASIFIKASI NOSTOC SP

Phylum : Chyanophyta

Ordo : Chroococcales

Sub ordo : Nostocineae

Family : Nostocacea

Spesies : Nostoc sp

MORFOLOGI NOSTOC SP

Marga ini berisi jenis – jenis yang tidak bergerak .Anggotanya berbentuk filament, merupakan rangkain sel yang disebut trichoma.Setiap trichoma dikelilingi selaput gelatin dan pada umumnya berkumpul menjadi satu dalam matriks yang dapat dikenal bentuknya ,biasanya bulat .Ukuran koloni ,mikrokospis atau mikropis . Nostoc lebih sering dijumpai sebagai alga terestial dan seberial dari pada akuatik .Genus ini tersebar luas pada tanah alkalin pada batuan basah ,dan pada jurang atau karang yang terjal (Sachlan ,1978).

Filamentous organisms - trichomes (chains of connected cells) are untapered with conspicuous constrictions at cross-walls. The individual cells are cylindrical, spherical or ovoid (barrel-shaped) and are not shorter than broad. "[Some colonies form] flattened disks or large sheets, or may be soft and amorphous. Colonies range from microscopic to over 20cm in diameter".

CIRI-CIRI NOSTOC SP

Mempunyai cirri – ciri umum sebagai berikut :

a. Tidak begitu di sukai ikan dan organism air lainya karena tubuhnya berlendir dan berfilamen

b. Tahan terhadap kekeringan (mis.Ocillatoria).

c. Tahan dalam air panas (dengan derajat panas 0 – 70 C ).

d. Mampu menaikan zat lemas N2 dari udara ,jika dalam tanah tidak ada nitrat ( contoh genus nostoc,toliphotoricx,anabaena,dan anabaenopsis).

e. Tidak mempunyai inti sempurna ,tetapi mempunyai inti semu yang berupa partikel – partikel kromatin yang berkelompok ,oleh karena itu phylum cyanophyta ini di golongkan pada akaryota.(Effendi,2003)

HABITAT NOSTOC SP

Habitat nostoc sp meliputi air tawar, payau dan laut.

FISIOLOGI NOSTOC SP

Memiliki fisiologi yang kompleks berbentuk filament,t sel berbentuk bulat dan membentuk koloni yang berlendir .Pada spesies Nostoc sp. yang terlihat jelas bagiannya yaitu filamen dan selubung. Untuk spesies ini trikoma tampak jelas, dan beberapa trikoma dalam selubung itu tunggal. Terdapat filamen yang mengandung sebuah paket trikoma yang banyak.(Setyawati,et al .,2009)

TINGKAH LAKU NOSTOC SP

Melayang – laying dalam perairan dan tidak dapat melawan arus.

PERAN NOSTOC SP DI PERAIRAN

Hidup sebagai plankton ,sebgai makanan ikan alami.Dan juga bersimbiosis dengan tumbuhan lain ,seperti ujung akar dengan paku air.Nostoc mampu memfiksasi N2 dan udara sehingga dapat membantu penyediaan nitrogen yang digunakan untuk pertumbuhan tumbuhan air.(Sachlan,1979)

REPRODUKSI NOSTOC SP

Memiliki 3 system yaitu :

• Pembelahan sel

Sel membelah menjadi 2 sehingga membentuk sel yang tunggal ,pada generasi sel membelah dan tidak saling terpisah sehingga membentuk filament yang terdiri atas deretan mata rantai sel yang disebut tirikom.dan nanti akan membentuk individu – individu baru setelah mengalami dormasi (istirahat yang panjang )

• Fragmentasi

Fragmentasi adalah cara memutuskan bagian tubuh tumbuhan yang kemudian membentuk individu baru.Fragmentasi terutama terjadi pada oscilatoria.Pada filament yang panjang bila salah satu selnya mati itu membagi filament menjadi 2 bagian atau lebih.Dan akan membentuk individu baru.

• Spora

Pada keadaan yang kurang menguntungkan akan membentuk spora yang merupakan sel vegetative.Spora membesar dan menebal karena penimbunan zat makanan . (Setyawati,et al .,2009).

PENULIS

Marisa Ruli Susanti

FPIK Universitas Brawijaya Angkatan 2014

EDITOR

Gery Purnomo Aji Sutrisno

FPIK Universitas Brawijaya Angkatan 2015

DAFTAR PUSTAKA

Effendi, H. 2003. Telaah Kualitas Air: Bagi Pengelolaan Sumber Daya dan Lingkungan Perairan. Kanisus. Yogyakarta

Sachlan, M. 1978. Planktonologi. Jakarta : Lembaga Oseanografi Indonesia.University press.

Setyawati,Lestari,Ajizah.2009.Keanekaragaman Fitoplankton di Sungai Penyiuran dan Sungai Antakane Kecamatan Pengaron Kabupaten Banjar.vol.01,No 42.