DAFTAR PUSTAKA
Agung, H. Y., Ruswahyuni dan Agung, S. 2015. Kelimpahan
perifiton pada karang masif dan bercabang di perairan pulau
panjang Jepara. Diponegoro journal of
maquares management of aquatic resources. 4: 99-108.
Agustiningsih, D. 2012. Kajian kualitas air sungai Blukar Kabupaten
Kendal dalam upaya pengendalian pencemaran air sungai. Skripsi. Semarang :
Universitas Diponegoro. 175 hlm.
Barus, S.
L., Yunasfi dan A. Suryanti. 2014. Keanekaragaman
dan kelimpahan perifiton di perairan sungai Deli Sumatera Utara. Jurnal Aquacoastmarine. 2(1):
139-149.
Biggs, B.J.F dan C. Killroy. 2000. Sream Periphyton Monitoring Manual.
NIWA. Christchurch. 246 p.
Blanchette,
M. L., A. M. Davis, T. D. Jardine and R. G. Pearson. 2014. Omnivory and
opportunism characterize food webs in a large dry-tropics river system. Freshwater Science. 33(1): 142–158.
Budihastuti, R. 2015. Variasi periodik
komposisi bentos pada tambak Wanamina dengan jenis mangrove berbeda. Jurnal
Litbang Provinsi Jawa Tengah. 13(2): 135-142.
Burdames, Y. dan Edwin L. A. Ngangi. 2014. Kondisi lingkungan perairan
budidaya rumput laut di Desa Arakan, Kabupaten Minahasa Selatan. Jurnal Budidaya Perairan. 2(3): 69-75.
Dewi, N. K., Purwanto dan H.R Sunoko. 2014.
Metallothionein pada hati ikan sebagai biomarker pencernaan kadmium (Cd) di
perairan Kaligarang Semarang. Jurnal Manusia dan Lingkungan. 12 (3) : 304 -309.
Dwirastina, M. 2013. Teknik pengambilan dan
identifikasi bentos kelas Oligochaeta di daerah indakiat Riau Pekambaru. BTL.
11(2) : 41- 44.
Faza, M.F. 2012. Struktur Komunitas Plankton di
Sungai Pesanggrahan dari bagian hulu( Bogor, Jawa Barat) hingga bagian hilir (
Kembangan, DKI Jakarta). Skripsi. FMIPA Departemen Biologi, Universitas
Indonesia. Depok.
Fajri, N. E
dan A. Kasry. 2013. Kualitas perairan muara sungai siak ditinjau dari sifat
fisik-kimia dan makro zoobentos. Jurnal
Terubuk. 41(1): 37-52.
Fitriani dan
F. Maulana.
2015. Identifikasi jenis perifiton sebagai
penentu kualitas air di sungai Ray 17 kelurahan Berangas Barat kabupaten Barito
Kuala. Jurnal Pendidikan Hayati. 1(4):
44-49.
Fitriya N., H. Surbakti dan R. Aryawati.
2011. Pola sebaran fitoplankton sertaklorofil-a pada bulan November di Perairan Tambelan, Laut Natuna. Maspari Journal. 3: 01-08.
Gusmawenti dan L. Deswanti. 2015. Analisis
parameter fisika kimia sebgai salah satu parametr kualitas perairan Batang
Palangki Kabupten Sijunjung, Sumatera Barat. Seminar Nasional ke XII Pendidikan
Biologi FKIP UNS. 799-802.
Hidayat, M. 2013. Keanekaragaman
plankton di waduk Keuliling kecamatan Kuta Cot Glie kabupaten Aceh Besar. Jurnal Biotik. 1(2): 67-136.
Iriadi, R., E. Riani, B. N. Pramudya dan A. Fahrudin. 2015. Evaluasi pengendalian pencemaran di perairan danau laut tawar di kabupaten aceh tengah. Limnotek. 22(1): 64-75.
Junda, M., Hijriah dan Y. Hala. 2013.
Identifikasi perifiton sebagai kualitas air pada tambak ikan nila (Oreochromis niloticus). Jurnal Bionature. 14(1) : 16-24.
Jimenez-Contreras, J., S. S. S. Sarma, E.
Piedra-Ibarra, M. Calderon-Torres and S. Nandini. 2013. Morphological, morphometrical
and molecular (C01 dan ITS) analysis of the rotifer Asplanchnabrightwelliifrom selected freshwater bodies in
Central Mexico.Jurnal of Environmental Biology. 34 : 1039-1046.
Karuthapandi, M., D. V. Rao, B. X. Innocent
and J.Deepa. 2013. Zooplankton diversity and trophic status of Safilguda tank,
Hyderabad. International Journal of
Advanced Life Sciences (IJALS). 6 (1)
: 44-50.
Kasry, A. dan N.
E. Fajri. 2012. Kualitas perairan muara
Sungai Siak ditinjau dari parameter fisik-kimia dan organisme plankton. Berkala Perikanan Terubuk. 40(2): 96-113.
Katili, D. Y. 2011. Deskripsi ikan family mugilidae di lima muara sungai di
Sulawesi Utara. Jurnal Ilmiah Sains.11(1):90-91
Lumaela, A. K., B. W. Otok dan Sutikno. 2013. Pemodelan Chemical Oxygen Demand (COD)
sungai di Surabaya dengan metode Mixed Geographically Weighted Regression.
Jurnal Sains Dan Seni Pomits. 2 (1):100-105.
Maghfirah. 2015. Analisi terumbu karang
buatan (TKB) dalam habitat perifiton menggunakan correspondence analysis dan
detrended correspondence analysis. Skripsi.
Universitas Jember. 1-44.
Mananoma, C. R. M. T. dan L. Tanudjaja. 2014.
Pengembangan sistem penyediaan air bersih di kecamatan Poso kota Sulawesi
Tengah. Jurnal Sipil Statik. 2(5): 233-241.
Mulia, V. L. dan S. Ngabekti. 2015. Keanekaragaman
spesies makrozoobenthos sebagai indikator kualitas air Sungai Kreo sehubungan
dengan keberadaan TPA Jatibarang. Unnes Journal of Life Science. 4(2): 73-78.
Mustofa, A. 2015. Kandungan nitrat dan pospat sebagai
factor tingkat kesuburanperairan pantai. Jurnal
DISPROTEK. 6(1): 13-19
Nontji, A. 2008. Plankton laut. Lipi Pres:
Jakarta. 323hlm.
Noor, D. 2014. Pengantar Geologi. Deepublish.
Yogyakarta. 609 hlm.
Noviyanti M., N.
Widyorini dan D. Suprapto.2013. Analisis kelimpahan perifiton
pada kerapatan lamun yang berbeda di perairan pulau panjang, jepara. Journal Of Management Of Aquatic Resources.
2(3): 219-225.
Nugraheni, A. D. 2011. Hubungan antara
distribusi ikan demersal, makrozoobenthos dan subtrat di perairan Selat Malaka.
Skripsi. Departemen Ilmu dan Teknologi Kelautan FPIK. IPB. Bogor.
Nurcahyanto, A. 2012. Komunitas benthos di
Selat Bali bagian selatan. Skripsi. Fakultas Perikanan dan Ilmu
Kelautan. IPB: Bogor.
Nurfadillah, A. Damar dan E. M. Adiwilaga.
2012. Komunitas fitoplankton diperairan Danau Laut Tawar Kabupaten Aceh Tengah,
Provinsi Aceh.
Depik. 1(2): 93-98.
Pagora, H., Ghitarina dan D. Udayana. 2015. Kualitas plankton pada kolam pasca tambang batu
bara yang dimanfaatkan untuk budidaya perairan. Ziraa’ah. 40(2):
108-113.
Pamungkas, A. S., F. Husna, Putri dan S. Oktaviyani. 2011. PKM Karaktetistik
ekosistem perairan menggenang di Situ Gede. PKM IPB.
Prasetyaningtyas,T., B. Priyono and T. A. Pribadi. 2011. Keanekaragaman plankton di perairan tambak ikan bandeng di Tapak Tugurejo, Semarang. Unnes J Life Sci. 1: 55-61.
Priyono, A. 2012. Biota perairan di area
pertambangan emas pt. natarang mining, lampung selatan. Media Konservasi. 17(1): 16-22.
Putra,
H., Izmiarti dan Afrizal. 2014. Komunitas makrozoobentos di sungai Batang
Ombilin Sumatera Barat. Jurnal Biologi
Universitas Andalas. 3(3) : 175-182.
Putri,
S. I. P dan S.H.J. Sari. 2015. Struktur komunitas fitoplankton dan kaitannya
dengan ketersediaan parameter kualitas air lainnya diperairan Timur Surabaya.
Depik. 4(2) : 79-86.
Radiarta, I. N. 2013. Hubungan antara distribusi fitoplankton dengan
kualitas perairan di selat Alas, kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat. Jurnal Bumi Lestari. 13(2):
234-243.
Rahman, A., N. T. M. Pratiwi dan S. Hariyadi . 2016. Struktur komunitas
fitoplankton di danau toba, Sumatera Utara(the structure of phytoplankton
communities in lake toba, North Sumatera). Jurnal Ilmu
Pertanian Indonesia. 21(2):
120-127.
Ridwan, M., R. Fathoni, I. Fatihah dan D. A.
Pangestu. 2016. Struktur komunitas
makrozoobenthos di empat muara Sungai Cagar Alam Pulau Dua, Serang,
Banten. Al-Kauniyah Jurnal Biologi. 9
(1): 57-65.
Rochmana, A. 2015. Keanekaragaman makrozoobentos sebagai bioindikator kualitas perairan di
sungai Kaliputih kabupaten Jember dan pemanfaatannya sebagai buku nonteks. Skripsi : Program Studi Pendidikan
Biologi Jurusan pendidikan Mipa Fakultas keguruan dan ilmu pendidikan
Universitas Jember.
Sagala, E. P. 2012. Indeks keanekaragaman dan indeks saprobik plankton dalam menilai kualitas perairan Laut Bangka disekitar FSO Laksmiati PT. MEDCO
E & P INDONESIA, kabupaten Bangka Barat, Propinsi Bangka Belitung. Maspari Journal. 4(1): 23-32.
Sari,T. E. Y. Dan Usman. 2012. Studi parameter fisika dan kimia daerah
penangkapan ikan perairan selat asam Kabupaten Kepulauan Meranti Provinsi Riau.
Jurnal Perikanan dan Kelautan. 17(1):88-100.
Simarmata, M. 2014. Keanekaragaman makrozoobentos di aliran sumber air panas sipoholon
kecamatan Sipoholon kabupaten Tapanuli Utara. Skripsi. Progam studi
Sarjana Biologi Jurusan Biologi. Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan
Alam. Universitas Sumatra Utara. 53 hlm.
Simbolon, C., M. B. Mulya dan Desrita. 2016.
Keanekaragaman perifiton di sungai belawan kecamatan Pancur Batu kabupaten Deli
Serdang provinsi Sumatera Utara. Jurnal Aquacoastmarine. 11(1): 1-10.
Sinambela, M. dan M. Sipayung. 2015. Makrozoobentos dengan
parameter fisika dan kimia di perairan sungai Babura Kabupaten Deli Serdang. Jurnal Biosains. 1(2): 44-50.
Sinyo, Y. dan J. Idris. 2013. Studi kepadatan dan
kenekaragaman jenis organisme bentos pada daerah Padang Lamun di perairan
pantai kelurahan Kastela kecamatan pulau Ternate. Jurnal Bioedukasi. 2(1): 154-162.
Sitanggang, R. 2011. Hubungan nilai produktivitas primer
fitoplankton dengan klorofil A dan faktor fisika kimia air disungai Batang Toru kabupaten Tapanuli
Selatan. Tesis. Medan. Universitas Sumatera Utara.
Sudarsono. 2014. Identifikasi jenis–jenis
plankton di kolam Blok O, Banguntapan, Bantul, Yogyakarta. J. Sains Dasar.
3(2): 149 – 155.
Suparjo, H. Beze,
R. K. Insanu dan D. Arifin. 2016. Kajian tentang penentuan daerah tangkapan ikan dengan
menggunakan parameter distribusi spasial suhu permukaan laut
dan distribusi klorofil-A di perairan Delta Mahakam. GEOID. 11: 133-143.
Suryanto, A. M. 2011. Kelimpahan dan
komposisi fitoplankton di waduk Selorejo
kecamatan Ngantang kabupaten Malang . Jurnal Kelautan. 4 (2): 34-39..
Suryono, T., Y. Sudarso, G. P. Yoga dan I.
Yuniarti. 2014. Penilaian kualitas sedimen dengan konsep screening level
concentration (SLC): studi kasus perairan tergenang di jawa barat. Limnotek. 21(1): 41-51.
Tharavathy, N. C. 2014. Water quality
management in shrimp culture. Acta
Biologica Indica. 3(1): 536-540.
Walker, K. and P.Humphries. 2013. Ecology of
Australian Freshwater Fishes. Csiro Publishing: Australia. 440 p.
Wibowo, A., Umroh dan D. Roslina.2014.
Keanekaragaman
Wulandari, L. P.S. Sherly dan Yulintine dan
Y. Ruthena. 2013. Kepadatan dan keanekaragaman makrozoobenthos pada beberapa
tipe perairan tawar di Kalimantan Tengah. Jornal of Tropical Fisheries.9(2) :
701 -709.
Yuhana, N., A. Irianto dan H. Pramono. 2011. Rekayasa mikroorganisme
inisiator perifiton pada kolam budidaya ikan tilapia dengan pemberian konsorsia
mikroorganisme unggul. Jurnal Perikanan.
8(1): 13-21.
Post a Comment for "Daftar Pustaka Ekologi Perairan (Ekoper)"